Orang yang bahagia bekerja lebih produktif. Lebih sehat. Lebih bugar. Mereka puas dengan kehidupan mereka. Aktif dan bersemangat menjalani hidup sehari-hari.
Bahagia adalah kondisi emosi yang positif, hati yang senang, damai dan penuh kasih sayang. Orang yang bahagia bekerja lebih produktif. Mereka lebih sehat, lebih bugar. Mereka puas dengan kehidupan mereka. Mereka aktif dan bersemangat menjalani kehidupan sehari-hari.
Kita semua berhak bahagia. Tapi bagaimana caranya? Apakah kebahagiaan hanya milik mereka yang kaya dan terkenal. Tentu saja, pendapat ini keliru. Kita bisa melatih diri menjadi bahagia; bahkan dengan cara yang sederhana, gampang, tanpa biaya. Berikut tips menjadi bahagia yang bukan hanya mudah melainkan juga terbukti secara ilmiah.
1. Olahraga: 7 menit saja sudah cukup
Tak perlu menjadi anggota klub gym atau membeli perlengkapan olahraga mahal. Anda bisa mulai berolahraga sekarang juga tanpa peralatan apa pun. Lakukan jogging, jumping jack, atau jalan cepat. Mau yang lebih menantang? Lakukan plank, push-up, squat atau burpees. Jika anda mengeluh tak punya waktu untuk berolahraga, jangan kuatir. Cukup dengan berolahraga selama 7 menit, tubuh anda akan melepas endorphin, hormon kegembiraan.
Bila anda masih juga ragu olahraga bisa membuat anda bahagia, coba temui orang yang baru selesai berolahraga. Meski mereka banjir keringat dan terengah-engah, mereka pasti akan menyambut anda dengan tersenyum gembira.
2. Tersenyum hangat
Tersenyum adalah bahasa tubuh yang luar biasa. Seorang bos yang memasuki ruangan rapat dengan senyum akan menebarkan atmosfer positif bagi para bawahannya. Saat berfoto bersama, fotografer yang baik tak pernah lupa meminta kita tersenyum lebar. Senyum bukan hanya baik bagi orang lain, senyum memberikan efek bahagia bagi diri sendiri. Tersenyum mampu meredakan perasaan-perasaan duka, memperbaiki mood dan membuat kita dapat berpikir lebih jernih. Mulailah belajar tersenyum.
3. Cukup tidur: hindari begadang yang tak perlu
Bila sepanjang hari anda merasa tak semangat, nyeri di sekujur tubuh dan mudah uring-uringan tapi anda tak tahu apa sebabnya, mungkin semalam anda kurang tidur. Tidur akan memulihkan tubuh agar kembali sehat dan bugar.
Penelitian menunjukkan tidur membuat kita menjadi lebih tidak sensitif terhadap emosi-emosi negatif. Dalam penelitian tersebut, orang yang kurang tidur akan mengingat 81% kata yang berkonotasi negatif dan mengingat 31% kosa kata yang berkonotasi positif atau netral. Ingin hidup bahagia? Tidurlah lebih awal, lebih lama dan bangun lebih pagi.
4. Tenangkan diri, lakukan meditasi
Ketika anda merasa situasi berlari kencang dan anda mudah kehilangan perhatian, berhentilah sejenak. Ambil nafas dalam-dalam lalu keluarkan perlahan. Lakukan beberapa kali. Meditasi bukan hanya mampu menenangkan tubuh dan pikiran. Meditasi juga dapat mengembalikan kesadaran diri, menumbuhkan empati dan meredakan stres. Ini bisa membuat anda menemukan kembali kebahagiaan.
5. Temui orang-orang tercinta
Selalu ada perasaan ajaib ketika kita bertemu dengan orang-orang yang kita cintai. Ada perasaan haru, senang, dan tentram bercampur aduk. Bertemu dengan keluarga, sahabat atau kerabat yang dicintai, merupakan peristiwa yang membahagiakan.
Bila anda tidak percaya, coba telpon sahabat anda sekarang juga. Atau, jika anda di kantor, datangi dan sapa kolega kerja terdekat anda. Jika anda di rumah, ketuk kamar anak anda dan ajak bercanda. Kebahagiaan itu tidak hanya akan anda rasakan sendiri, orang-orang yang anda cintai juga akan merasakannya. Anda tak perlu memiliki barang-barang mahal untuk menjadi bahagia. Yang anda butuhkan adalah sebuah hubungan sosial yang penuh kasih sayang.
6. Memberi: Bertindak baik kepada orang lain
Manakah yang lebih membahagiakan: memberi atau menerima? Kebanyakan orang menganggap menerima lebih membahagiakan. Namun beberapa penelitian menunjukkan hal sebaliknya. Menjadi sukarelawan, menolong orang lain, atau melakukan kerja bakti ternyata memberikan kebahagiaan yang sangat besar. Penelitian lain menunjukkan, membelanjakan uang untuk keperluan orang lain lebih membahagiakan ketimbang untuk diri sendiri. Kebahagiaan didapat ketika anda merasa hidup anda bermakna dan bermanfaat bagi orang lain, lingkungan atau kepentingan sosial.
7. Bersyukur
Bersyukur mengajarkan anda untuk melihat dari sisi kelebihan dalam hidup ketimbang meratapi kekurangan atau keinginan yang tak terpenuhi. Sesungguhnya dalam hidup kita menerima jauh lebih banyak dari yang kita sadari. Bersyukur membuat anda merasa cukup, terkaruniai dan dicintai. Wujud tertinggi dari rasa syukur adalah dengan mengembalikan semua anugerah yang anda peroleh dengan berbuat baik bagi orang lain dan kehidupan.